Sabtu, 5 Mac 2011

Hantu KaK Limah Balik Umah...

Ni aku nak kongsi sikit laaa pasal cite ni..cite hantu kak limah balik umah ni mmg best...
kisah dia..kak limah di kampg pisang tibe-tibe menjadi pelik...
kak limah tak berckp dan berperangai pelik dan rambut mengerbang semcm...
maka kecohlah saentero kampung pisang..mengatakan kak limah dah jadi hantu!!!
kemudian adalah penduduk kampung mencadang kite bako cer..bako umah kak limah....hahahah...
kalau kowg nak tau best tak best cite ni..kowg tgok laa..
pas tgok tu cer cite cer cite hahah..
Ujur lelaki,wanita itu lemah
Ujur wanita,mereka adalah lembut
Antara lemah dan lembut...besar perbezaannya
Namun ada yang tidak rela mengakuinya
Telah ditakdirkan kerana lembut wanita
Tidak mahu perubahan..kecuali jika terpaksa
Lalu wanita pun diam...


Diam seolah-olah menerima...
Dalam diam,wanita gigih melaksanakan kewajipan

Dalam diam,wanita terus terusan berkerja
Di pejabat sebagai kerani..di rumah sebagai suri
Dari sebelum tercalit garis putih di subuh hari

Hingga jarum jam tegak bertindik jari
Lelaki yang mengaku kuat,celik mata sarapan sudah terhidang
Apabila pulang dari pejabat..di kerusi malas longlai terlentang
Isteri dikatakan lemah..bergelut di dapur masak
Suami mengaku gagah..bersantai di hadapan tv tidak
bergerak
Selesai memasak wanita menguruskan anak-anak
Menyapu sampah,mengemas rumah yang berselerak
Lelaki keletihan kerana memandu di jalan sesak
Berehat,menonton tv sambil tergelak
Dalam diam wanita dianggap lemah..terus berlumba dengan masa
Memandikan anak,melipat pakaian dan membasuh baju

Kakitangan semua digerakkan dengan laju
Menyiram pohon-pohonbunga yang layu
Sebelum solat magrib untuk sujud..menyembah yang satu
Makanan dihidang selepas solat
Selesai kerja rumah,anak-anak diajar mengaji
Sedang suami tersedar semua seperti tadi
Sebagai suami isteri kesetiaan wanita sentiasa diuji

Dalam diam semua kerja rumah segera dibereskan
Lelaki terperlajar cerlik hati..ingin menghapuskan diskriminasi
Lantang membela nasib wanita...
Memberi kesedaran supaya segera bangkit
Meminta lelaki jangan lagi memperlakukan wanita mengikut adab tradisi
Hukum agama telah terpapar

Tugas suami mengemas rumah,menjaga anak
Membasuh pakaian,menyediakan makanan
Jika suami tidak terdaya melakukan
Seorang pembantu wajar disediakan
Lelaki yang hanyut dalam keasyikan
Tidak mampu menerima perubahan
Rela bertahan bagai mane jua
Asal kan cara hidup tradisi terus dinitmati
Dalam diam
Wanita sering dianggap lemah
Meneruskan hidup dalam segala kekuatan

"KeKaYaaN YaNg PaLiNg KaYa iaLaH aKaL,
KeMiSkiNaN YaNg PaLiNg BeSaR iaLaH JAHIR,
KeBuRuKaN YaNg PaLiNg HoDoH iaLaH SESAT"

Tak perlu mencari teman secantik BALQIS,
Jika diri tak seindah SULAIMAN,
Mengapa mengharap teman setampan YUSUF,
Jika kasih tak setulus ZULAIHA,
Tak perlu diri menjadi setengah IBRAMIM,
jika tak sekuat SARAH,
Mengapa didamba teman hidup seistemewa KHALIJAH,
Jika diri tak sempurna RASULULLAH S.A.W,

Tak guna Ada Mata kalau tak dapat MELIHAT,
tak guna Ada HATI kalau tak tau MENILAI


SELAMAT BERAMAL.......

Mari Belajor...

Hei.hei
mau tau sekilas tentang fotografi ??
hmm,coba baca aja artikel singkat yang aku ambil dari wikipedia ini.
yoo, cekidot..

Fotografi: (dari bahasa Inggris: photography, yang berasal dari kata Yunani yaitu “Fos” : Cahaya dan “Grafo” : Melukis/menulis.) adalah proses melukis/menulis dengan menggunakan media cahaya. Sebagai istilah umum, fotografi berarti proses atau metode untuk menghasilkan gambar atau foto dari suatu obyek dengan merekam pantulan cahaya yang mengenai obyek tersebut pada media yang peka cahaya. Alat paling populer untuk menangkap cahaya ini adalah kamera. Tanpa cahaya, tidak ada foto yang bisa dibuat. Prinsip fotografi adalah memokuskan cahaya dengan bantuan pembiasan sehingga mampu membakar medium penangkap cahaya. Medium yang telah dibakar dengan ukuran luminitas cahaya yang tepat akan menghailkan bayangan identik dengan cahaya yang memasuki medium pembiasan (selanjutnya disebut lensa).
Untuk menghasilkan intensitas cahaya yang tepat untuk menghasilkan gambar, digunakan bantuan alat ukur berupa lightmeter. Setelah mendapat ukuran pencahayaan yang tepat, seorang fotografer bisa mengatur intensitas cahaya tersebut dengan merubah kombinasi ISO/ASA (ISO Speed), diafragma (Aperture), dan kecepatan rana (speed). Kombinasi antara ISO, Diafragma & Speed disebut sebagai pajanan (exposure).
Di era fotografi digital dimana film tidak digunakan, maka kecepatan film yang semula digunakan berkembang menjadi Digital ISO.
* gimana,preen ?? lumayan kan artikelnya bisa nambah pengetahuan kamu kamu yang belom ngerti about ‘photography’ …